'31

Tersadar aku dari lamunan
Membayang gelapnya alur kehidupan
Tetes eluhku berjatuhan
Saat kulupa, lupa tentang genggaman

Ah aku takut, malam ini begitu gelap kawan
Aku teramat asing berada dibawah langit ini
Ah aku takut, malam ini begitu gelap kawan
Aku teramat jauh dari tempat asalku kini

Tapi tunggu! Api itu, api unggun itu
Menghantarkanku menemukan senyum manismu itu
Senyum teramat tulus yang kau berikan kepadaku
Tersungging begitu indah tanpa ragu

Dan malam ini..
Disaksikan api Tri Satya dan Dasa Dharma
Ditemani senyum manis kita
Berjanjilah kawan, kuatkan aku jika ku telah lelah
Lalu,ajari aku menemukan senyum termanisku

Tataplah api unggun itu, kawan
Api yang tak lama lagi akan mati
Taukah kau kenapa kawan?
Karena api tiu iri dengan hangatnya genggaman kita

Hei, lihatlah tangan kita menyatu
Sangat kurasakan desir aliran darahmu
Mulai detik ini dan sampai kapanpun
Aku saudaramu, dan kamu saudaraku..

By : Ayu R

Komentar

Postingan populer dari blog ini

LAPORAN Penentuan Air Kristal Dalam Senyawa Hidrat

DAFTAR ASAM BASA

LAPORAN MENGUJI DAYA HANTAR LISTRIK BERBAGAI LARUTAN DALAM AIR